gravatar

Capital Inflow Masih Deras Hingga Tahun Depan

JAKARTA - Membanjirnya dana asing yang masuk ke Indonesia (capital inflow) diperkirakan akan terus berlangsung hingga pertengahan tahun 2011 mendatang. Meskipun menuai banyak kekhawatiran dari berbagai pihak akan masuknya capital inflow tersebut, namun pemerintah memandang hal tersebut tidak perlu terlalu dikhawatirkan namun tetap memerlukan perhatian ekstra.

"Jadi memang kita perlu perhatikan, tapi tidak mengkhawatirkan. Jadi, mungkin itu yang saya mau sampaikan. Dana yang masuk tinggi dan mungkin sampai pertengahan tahun depan masih akan tinggi," ujar Menteri Keuangan Agus Martowardojo di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Senin (29/11/2010).

Lebih lanjut dirinya menilai dana asing yang masuk ke Indonesia saat ini masih dapat dikatakan tertib dan lebih banyak masuk ke portofolio baik surat berharga maupun pasar saham. Kedepannya pemerintah akan berupaya untuk menggiring capital inflow tersebut masuk ke investasi langsung (direct investment).

"Dana asing yang masuk ke Indonesia masih tertib. Memang banyak masuknya ke portfolio, tetapi kita lagi upayakan tertinggi supaya dia masuk ke direct investment," tegasnya.

Menurutnya, untuk menjaga pembalikan dana asing (capital reserval) serta mampu mengalirkan dana yang masuk ke investasi langsung, maka pemerintah memiliki pekerjaan rumah untuk menjaga kualitas neraca pembayaran, fiskal, dan perbankan yang lebih kompetitif.

"Indonesia mesti pandai merespons untuk bisa mengalirkan dana itu kepada direct investment, kita merespons dengan menjaga kualitas dari neraca kita, kualitas dari fiskal kita, kualitas dari perbankan kita dan juga posisi kompetitif kita," tandasnya