Jajal Level Rp9.020/USD, Rupiah Diproyeksikan Menguat

JAKARTA - Nilai tukar rupiah diproyeksikan bakal mengalami penguatan pada awal pekan ini. Kali ini, rupiah akan menjajal level Rp9.020 per USD

"Ada peluang penguatan ke Rp9.020 per USD," jelas analis Samuel Sekuritas Indonesia Lan Soelistianingsih dalam risetnya di Jakarta, Senin (20/12/2010).

Dia menjelaskan, kenaikan harga minyak WTI bisa menjadi faktor positif pasar Asia pada hari ini termasuk rupiah. Adapun harga minyak mentah WTI yang ditutup naik di USD88,02 per barel.

Lana memperkirakan rupiah akan begerak dikisaran Rp9.020-Rp9.030 per USD.

Sebelumnya, setelah sempat tertekan tajam pada hari Kamis lalu (16/12/2010), nilai tukar rupiah dan sebagian besar mata uang Asia lainnya mengalami penguatan terhadap dolar Amerika. Rupiah ditutup di Rp9.033 per USD (kurs tengah Bloomberg). Pelemahan mata uang dolar menjadi kunci penguatan di ketiga pasar pada penutupan perdagangan minggu lalu.

Sementara, berdasarkan kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada akhir perdagangan Jumat (17/12/2010), rupiah menguat ke Rp9.034 per USD dari perdagangan sebelumnya yang sebesar Rp9.036 per USD. Menurut yahoofinance, rupiah berada di Rp9.035 per USD, dengan rata-rata perdagangan harian di Rp9.032-Rp9.050 per USD.